Rss

Kamis, 05 Mei 2011

Merutinkan Puasa Senin Kamis


     Puasa adalah amalan yang sangat utama. Dengan puasa seseorang akan terlepas dari berbagai godaan syahwat di dunia dan terlepas dari siksa neraka di akhirat. Puasa pun ada yang diwajibkan dan ada yang disunnahkan. Setelah kita menunaikan yang wajib, maka alangkah bagusnya kita bisa menyempurnakannya dengan amalan yang sunnah. Ketahuilah bahwa puasa sunnah nantinya akan  menambal kekurangan yang ada pada puasa wajib. Oleh karena itu, amalan sunnah sudah sepantasnya tidak diremehkan.




Manfaat Puasa Sunnah

    Ternyata dalam puasa banyak manfaat yang belum kita sadari saat ini, Puasa bagi umat Islam merupakan salah satu Rukun Islam dan merupakan salah satu ibadah wajib selama bulan Ramadan. Bagi umat Islam, berpuasa merupakan salah satu ibadah yang harus dilakukan. Ada puasa wajib yang harus dilakukan pada bulan Ramadan, tapi ada juga puasa-puasa sunah seperti puasa Daud, puasa Arafah, puasa Senin-Kamis, dan puasa sunah lainnya.

      Puasa bagi umat Islam merupakan salah satu Rukun Islam dan merupakan salah satu ibadah wajib selama bulan Ramadan. Bagi umat Islam, berpuasa merupakan salah satu ibadah yang harus dilakukan. Ada puasa wajib yang harus dilakukan pada bulan Ramadan, tapi ada juga puasa-puasa sunah seperti puasa Daud, puasa Arafah, puasa Senin-Kamis, dan puasa sunah lainnya.


DESENTRALISASI TENTANG PUASA RAJAB




     Memasuki Rajab 1429 Hijriah ini, saya mendapat email berharga dari seorang sahabat. Inti pesannya adalah kemuliaan Rajab dan ajakan untuk bershaum. Subhanallah. Berikut ini, petikan pesan-pesan itu.

      Diriwayatkan, Rasulullah SAW telah bersabda, "Ketahuilah bahwa bulan Rajab itu adalah Bulan Allah, maka barang siapa berpuasa satu hari di bulan itu dengan ikhlas, maka pasti ia mendapat keridhaan yang besar dari Allah SWT; barang siapa berpuasa pada tanggal 27 Rajab akan mendapat pahala seperti lima tahun berpuasa; barang siapa berpuasa dua hari di bulan Rajab akan mendapat kemuliaan di sisi Allah SAW; barang siapa berpuasa tiga hari, yaitu pada tanggal 1, 2, dan 3 Rajab, maka Allah akan memberikan pahala seperti 900 tahun berpuasa dan menyelamatkannya dari bahaya dunia dan siksa akhirat; barang siapa berpuasa lima hari di bulan itu, Insya Allah permintaannya akan dikabulkan; barang siapa berpuasa tujuh hari di bulan Rajab, maka ditutupkan tujuh pintu neraka jahanam; barang siapa berpuasa delapan hari di bulan Rajab, maka akan dibukakan delapan pintu surga; barang siapa berpuasa lima belas hari di bulan Rajab, maka Allah akan mengampuni dosa-dosanya yang telah lalu dan mengganti semua kejahatannya dengan kebaikan; dan barang siapa menambah hari-hari puasanya di bulan Rajab, maka Allah akan menambahkan pahalanya." Rasullah SAW juga bersabda, "Pada malam mi'raj, saya melihat sebuah sungai yang airnya lebih manis dari madu, lebih sejuk dari air batu, dan lebih harum dari minyak wangi. Lalu aku bertanya pada Jibril AS, ‘Wahai Jibril untuk siapakan sungai ini?’

Selasa, 03 Mei 2011

Pengertian dan Penjelasan Shalat Sunat Tahajud, Dhuha, Istikhoroh, Tasbih, Taubat, Hajat, Safar

1. Shalat Sunat Tahajud   
   Shalat sunat tahajud adalah shalat yang dikerjakan pada waktu tengah malam di antara shalat isya dan Shalat shubuh setelah bangun tidur. Jumlah rokaat shalat tahajud minimal dua rokaat hingga tidak terbatas. Saat hendak kembali tidur sebaiknya membaca ayat kursi, surat al ikhlas, surat al falaq dan surat an nas.
 



  


MANFAAT GERAKAN SHALAT UNTUK KESEHATAN TUBUH


       Shalat ternyata tidak hanya menjadi amalan utama di akhirat nanti, tetapi gerakan-gerakan shalat paling proporsional bagi anatomi tubuh manusia. Bahkan dari sudut medis, shalat adalah gudang obat dari berbagai jenis pnyakit.

        Allah, Sang Maha Pencipta, tahu persis apa yang sangat dibutuhkan oleh ciptaanNya, khususnya manusia. Semua perintahNya tidak hanya bernilai ketakwaan, tetapi juga mempunyai manfaat besar bagi tubuh manusia itu sendiri. Misalnya, puasa, perintah Allah di rukun Islam ketiga ini sangat diakui manfaatnya oleh para medis dan ilmuwan dunia barat. Mereka pun serta merta ikut berpuasa untuk kesehatan diri dan pasien mereka.

        Begitu pula dengan shalat. Ibadah shalat merupakan ibadah yang paling tepat untuk metabolisme dan tekstur tubuh manusia. Gerakan-gerakan di dalam shalat pun mempunyai manfaat masing-masing. Misalnya:


        Berdiri tegak, mengangkat kedua tangan sejajar tlinga, lalu melipatnya di depan perut atau dada bagian bawah. Gerakan ini bermanfaat untuk melancarkan aliran darah, getah bening (limfe), dan kekuatan otot lengan. Posisi jantung di bawah otak memungkinkan darah mengalir lancer ke seluruh tubuh. Saat mengangkat kedua tangan, otot bahu meregang sehingga aliran darah kaya oksigen menjadi lancer. Kemudian kedua tangan didekapkan di depan perut atau dada bagian bawah. Sikap ini menghindarkan dari berbagai gangguan persendian, khususnya pada tubuh bagian atas.